Banyak masalah yang kerap timbul pada mobil yang sudah tua atau keluaran terbaru misalkan karena kurangnya perawatan yang memadai salah satu masalah itu adalah mesin panas, atau menguap sampai pada menimbulkan overheat.
Artikel ini akan menjadi sangat penting bagi anda dalam melakukan tindakan preventif apalagi misalnya mobil anda akan digunakan perjalanan jauh mudik lebaran atau touring dengan medan yang terjal dan kondisi jalan berlubang.
Kebanyakan mobil yang tiba tiba mati tidak lain disebabkan oleh radiator mobil tidak mendapatkan uap udara yang maksimal dari bagian depan dan tentu saja kerja dari radator ini semakin berat dan akhrinya susah dalam melepaskan suhu panas yang masuk.
Dan yang paling parah akan menyebabkan mobil tiba tiba mati karena ruang mesin mengalamai lonjakan panas yang semakin tinggi.
Penyebab oli menguap yang harus anda ketahui dan wasapadai
Pada dasarnya ketika anda rutin ganti oli mesin ini tidak akan terjadi, namun karena jarang di perhatikan terlambat mengganti oli maka akan menimbulkan efek pada suhu mesin yang semakin panas.
Apalagi akan ditambah lebih parah lagi, misalkan ketika ada kemacetan panjang suhu pada mesin akan semakin panas kinerja oli mulai berkurang inilah yang menyebabkan mobil terkadang tiba tiba mati di tengah jalan, kondisi ini tentu akan membuat anda jengkel.
Secara alami pada hampir semua jenis oli yang sekarang ini pasti akan mengalami yang namanya penguapan ketika mendapatkan tekanan suhu tinggi, dan ada batasan tempratur yang akan membuat oli mesin anda menguap seketika.
Lalu bagaiamana kita menyiasati supaya tidak terjadi penguapan oli pada mobil ? ya salah satu cara termudah adalah anda harus ganti oli dengan rutin maksimal 6 bulan sekali atau anda bisa berpatokan pada perubahan pedometer per 10.000 kilometer misalkan bahkan juga bisa anda kolaborsikan dengan panduan manual yang ada pada saat anda membeli mobil baru dan panduan terakhir kapan anda ganti oli sebelumnya.
Masalah yang kerap kali muncul adalah banyak pengendara mobil sangat melalaikan hal ini, boro boro membuka kap mobil mereka dengan mengecek kondisi dipstic yang ada pada tutup oli pun tidak pernah maka jangan heran jika mobil anda akan cepat rusah dan performanya semakin menurun.
Saran kami, jika anda sangat awam pada masalah ini atau tidak memiliki keberanian dalam melakukan proses checking sendiri maka lebih baik anda membawa ke bengkel ganti oli terdekat dari rumah anda ketika sudah tiba waktunya mengganti oli bulanan.
Sebagai bahasan lanjutan supaya anda lebih bijak dalam mengambil tindakan cepat dalam hal perawatan mesin mobil ini ada baiknya juga anda mengetahui apa efek dari oli yang menguap ini.
Akibat fatal pada oli yang menguap pada mesin kendaraan
Fungsi oli pada mesin mobil sangat berat dan banyak sebenarnya makanya harus membutuhkan perhatian ekstra.
Oli ini akan membantu mesin mobil anda dalam mendinginkan mesin, kemudian menjadi pelumas sampai pada fungsi membersihkan komponen terkecil pada mesin jika sudah tidak berkualitas maka segera ambil tindakan bisa juga sampai dengan mengganti saringan olinya.
Dengan penurunan kualitas dan perfoma mesin karena masalah sepele ini juga akan berimbas pada kurangnya tenaga pada mobil anda, sehingga pada tanjakan curam dan digunakan untuk mengebut misalkan tidaklah sekuat ketika pertama kali anda menggunakanya.
Kasus ini sangat mudah dideteksi, sederhanaya ketika menekan pedal gas sedikit saja mobil anda sudah melaju kencang namun ketika oli mesin sudah tidak berfungsi dengan baik maka anda membutuhkan tekanan yang lebih kuat dalam menjalankan mobil anda bisa anda perhatikan ketika menggunakan gigi 2 dan 3 akan kerasa bagaimana perbedaanya.
Kemudian juga dampak terparah banyak kasus yang terjadi dilapangan dimana oli dalam kondisi kering, habis sampai tidak terisasa hal ini tentu akan menimbulkan kondisi lebih para lagi, gesekkan yang terus berlangsung ketika mesin menyala tanpa adanya bantuan pelumas akan membuat semua komponen mesin akan rontok, aus dan dampak terburuk adalah turun mesin dan biayanya tentu saja tidak main main.
